Membuat Jamu: Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di Kelas 5 SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim

15 Agustus 2023

Pada tanggal 15 Agustus 2023, ruang Gor Sedan berubah menjadi laboratorium alami bagi pelajar kelas 5 SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim Sleman. Mereka tidak hanya belajar tentang rempah-rempah, tetapi juga tentang nilai-nilai Pancasila dalam sebuah proyek yang menggugah jiwa. Proyek ini membawa mereka pada perjalanan mendalam tentang gotong royong, kebersamaan, dan makna sejati dari Pancasila.

Mengapa Jamu?

Jamu bukan sekadar minuman kesehatan tradisional Indonesia. Ia mencerminkan warisan budaya dan nilai-nilai yang telah diteruskan dari generasi ke generasi. Melalui proses pembuatan jamu, para pelajar belajar tentang kerja sama, keberagaman rempah-rempah Indonesia, dan betapa pentingnya menjaga warisan budaya kita.

Gotong Royong dan Kebersamaan

Dalam proyek ini, setiap langkah pembuatan jamu melibatkan kolaborasi. Anak-anak belajar bagaimana bahan-bahan yang berbeda, ketika digabungkan dengan cara yang benar, menciptakan sesuatu yang lebih besar dari diri mereka sendiri. Ini adalah pelajaran gotong royong yang berharga, di mana semua tangan bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama.

Dalam suasana akrab di Gor Sedan pada tanggal 15 Agustus 2023, kelas 5 SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim Sleman telah memberikan contoh nyata tentang bagaimana pendidikan bisa menjadi sarana untuk memahami, menghargai, dan menerapkan nilai-nilai yang akan membentuk masa depan yang lebih baik. Proyek ini adalah bukti nyata bahwa Pancasila bukan hanya konsep yang diajarkan, tetapi juga prinsip yang diterapkan dalam tindakan sehari-hari. Semangat gotong royong dan kebersamaan yang mereka tanamkan akan terus berkembang, membawa harapan bagi generasi mendatang.